Nekat Jambret 13 kali, Buat Beli Kuota Main Game COC




4 Orang Pemuda asal bandung berinisial, AK, JR, AS dan S yang sempat meresahkan masyarakat di sekitar karena sering melakukan jambret akhirnya berhasil di amankan oleh Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Bandung, mereka tertangkap di saat yang tepat dimana saat mereka melakukan aksinya untuk mencari korban penjambretan.

Bunga99- Agen Bola Online, Bandar Poker DiminoQQ, Togel, Casino Terpercaya

Kabarnya para pelaku memang sudah lama di incar oleh kepolisian mengingat mereka sudah melakukan kejahatan tersebut dari mulai bulan Maret yang lalu dan baru tertangkap semalam.

"Kami telah melakukan introgasi terhadap pelaku, mereka mengaku sudah melakukan jambret dari mulai bulan Maret yang lalu,"Ungkap Kasat Reskirm AKBP Joni.

Seperti biasa para pejambret ini selalu mencari korban berjenis kelamin wanita yang membawa tas, dengan  memepet korban dan langsung merampas tas nya dan lari, dari beberapa hasil introgasi kepolisian juga mendapatkan data dimana saja biasanya mereka melakukan kejahatan nya, Jalan BKR, Pasirkaliki, Riau, Flyover Cimindi, Cibadayut dan Jalan Soekarno Hatta menjadi lapak sehari-hari mereka melakukan jambret.

Selain itu salah satu pelaku berinisial J, mengaku bahwa ia sudah mengikuti teman2nya itu sebanyak 13 kali dan memiliki jadwal seminggu sekali untuk melakukan aksinya dan dalam 1 hari mereka mencari 3 korban.

Minimal 1 hari mereka mengatakan harus mendapatkan 1 juta sehingga bisa di bagi rata dan mereka mengaku bahwa hasilnya agar bisa mereka beli kuota dan bermain COC.

"Kalau saya sudah 13 kali, seminggu sekali kami jambretnya dan sekali beraksi kami cari 3 korban,"Ucap Jajang Salah satu pelaku.

"Biasanya kalau dapet 1 jutaan kami bagi dan 1 orangnya 250rb, kalau saya ya buat jajan paling sering untuk beli kuota buat main COC,"tandas pelaku tersebut.

Bunga303-Agen SBObet, Maxbet Dan Casino Online Terpercaya

Dari penangkapan yang di lakukan oleh kepolisian di bandung itu di dapatkan bukti-bukti seperti, tas, dompet dan juga ponsel milik korban.
Labels:
edit

No comments:

Post a Comment